Selasa, 02 November 2010

kopetensi E

E. KOMPETENSI
Modul AMBR 011.20-1.A membentuk subkompetensi: (a)
mengidentifikasi main clutch assy, (b) mengidentifikasi direct/over drive
transmission assy, (c) mengidentifikasi torque conventer assy, (d)
mengidentifikasi power shift transmission assy, (e) mengidentifikasi
transfer case, (f) mengidentifikasi shifter, (g) mengidentifikasi axle dan
suspension, (h) mengidentifikasi final drive, (i) mengidentifikasi steering
clutch/brake, (j) mengidentifikasi air brake system, dan (k)
mengidentifikasi engine brake yang merupakan unsur untuk
membentuk kompetensi Melaksanakan Pekerjaan Dasar Power Train.
Uraian subkompetensi ini dijabarkan seperti di bawah ini.
B. KEGIATAN BELAJAR
1. Kegiatan Belajar 1 : Mengidentifikasi Main Clutch Assy
a. Tujuan Kegiatan Belajar 1
1) Peserta diklat dapat menjelaskan prinsip kerja dan konstruksi
main clutch assy.
2) Peserta diklat dapat menjelaskan prosedur pembongkaran dan
perakitan main clutch assy.
b. Uraian Materi 1
MAIN CLUTCH (KOPLING UTAMA)
Fungsi clutch :
1) Meneruskan/memutuskan tenaga dari engine ke transmisi
sehingga memungkinkan kendaraan untuk bergerak/berjalan
ataupun berhenti.
2) Untuk mempermudah melakukan perpindahan kecepatan
(transmission shifting) dan saat perlambatan/pengereman.
3) Memungkinkan kendaraan berhenti tanpa harus mematikan
engine, sementara gigi transmisi tetap terpasang/masuk.
Tipe-tipe Main Clutch :
1) Dry Type (Tipe Kering)
Kontak antara plate terjadi di dalam udara dan panas yang
terjadi akibat gesekan dilepas ke udara, sehingga struktur lebih
simpel dan kebocoran oli tidak ada.
2) Wet Type (Tipe Basah)
Kontak antara plate terjadi di dalam oli untuk mengurangi
keausan plate dan panas yang terjadi akibat gesekan dilepas di
dalam oli.
Tipe kopling berdasarkan banyaknya disc :
1) Single disc type (digunakan pada forklift),
2) Double disc type, dan
3) Multi disc type (3 atau lebih disc).
Konstruksi Main Clutch
Clutch terdiri dari bos, disc plate, permukaan clutch, damper
spring dan damper plate. Permukaan clutch terbuat dari bahan
wooven, molded dan sintered alloy yang dipasang dengan paku
keling pada kedua permukaan disc. Pada permukaan clutch yang
bergesekan terdapat alur untuk mendapatkan variasi pertemuan
pada saat engage. Agar pada saat engage secara rata dan
perlahan, maka pada disc dilengkapi dengan cushion plate.
Gambar 1. Konstruksi Main Clutch
Prinsip Kerja Main Clutch
Disc plate dipaku keling terhadap boss yang berhubungan pada
transmission drive shaft. Coil spring dipasang untuk mencegah
terjadinya shock waktu berputar pada saat meneruskan putaran
ke drive shaft sewaktu clutch engage. Dengan demikian getaran

Tidak ada komentar:

Posting Komentar